Latar Belakang
Tiga dekade yang lalu, praktek pelestarian pusaka alam dan budaya yang terkait dengan arsitektur, kawasan, desa, kota dan saujana di Indonesia, juga di wilayah Asia Tenggara masih dalam proses awal perkembangan. Di samping itu, program pendidikan pusaka di wilayah ini masih terbatas. Beberapa program studi arsitektur telah menawarkan pendidikan formal maupun pelatihan pelestarian pusaka, namun pada umumnya masih sebagai mata ajar pilihan. Berdasarkan argumen tersebut, pada tahun 1998, Pusat Pelestarian Pusaka (Center for Heritage Conservation/CHC-UGM) didirikan di Departemen Arsitektur dan Perencanaan, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta Indonesia
Pada awalnya dimulai sebagai kelompok minat pelestarian arsitektur dan kota. CHC-UGM, selain meningkatkan materi pembelajaran pelestarian pusaka melalui penelitian dan praktek pelestarian juga aktif melakukan pengabdian masyarakat. Pada tahun 2000, CHC-UGM menjadi sekretariat Jaringan Pelestarian Pusaka Indonesia (JPPI) yang didirikan bersama berbagai organisasi pelestarian pusaka di Indonesia. Tahun 2003 CHC-UGM juga menjadi sekretariat penyelenggaraan Tahun Pusaka Indonesia 2003. Sebuah kegiatan akbar yang baru pertama kali diselenggarakan di Indonesia, serta menghasilkan piagam yang baru pertama pula dimiliki di Indonesia di bidang pelestarian pusaka yaitu Piagam Pelestarian Pusaka Indonesia 2003. Pada tahun 2004, CHC-UGM berperan serta bersama berbagai organisasi pelestarian pusaka di Indonesia mengembangkan Jaringan Pelestarian Pusaka Indonesia menjadi Bumi Pelestarian Pusaka Indonesia yang berbadan hukum dan berkedudukan di ibukota negara. Sejak dekade awal tersebut, beragam kegiatan pelestarian pusaka di daerah, nasional maupun internasional dikembangkan secara berkelanjutan di CHC. Hasilnya selain digunakan untuk materi utama pembelajaran, juga untuk mendorong peningkatan praktek pelestarian pusaka yang komprehensif di Indonesia, serta mampu berkontribusi bagi terwujudnya Sustainable Development Goals (SDG’s).
Dengan terbentuknya Engineering Research and Innovation Center (ERIC) di Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, CHC-UGM, akan berperan serta menjadi kelompok riset dari Center of Excellence in Sustainable Environment. ERIC pada tahun 2022 memiliki 8 (delapan) Center of Excellences yaitu:
1. Green energy
2. Sustainable building & Infrastructure
3. Smart system & automation
4. Hazard and risk management
5. Green and smart transportation
6. Green advanced materials
7. Sustainable manufacturing
8. Sustainable environment
Tujuan
- Melakukan pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian masyarakat dalam bidang pelestarian pusaka yang terfokus pada interpretasi pusaka, perencanaan, disain, ekonomi pusaka serta pengelolaan dengan lingkup arsitektur, kawasan, desa, kota dan saujana.
- Mempersiapkan kurikulum dan materi akademik pelestarian pusaka untuk jenjang pendidikan S1, S2 dan S3 serta pelatihan bagi berbagai pihak yang terkait pelestarian pusaka, baik dari pemerintah, swasta maupun masyarakat.
- Menyediakan fasilitas untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan pelestarian pihak-pihak yang berkepentingan melalui penelitian dan pengembangan, pelatihan dan pendidikan publik seperti seminar, lokakarya dan sekolah/kuliah lapangan.
- Melaksanakan kolaborasi dengan berbagai institusi / kelompok pusaka lokal, nasional dan international dalam mengembangkan teori maupun praktek pelestarian pusaka serta membangun kesadaran publik tentang pusaka.
- Berperan serta dalam melaksanakan riset-riset lintas bidang pada Center of Excellences, Engineering Research and Innovation Center, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada
- Berperan serta dalam mewujudkan Sustainable Development Goals (SDG’s)
Spesifikasi Program Pelestarian Pusaka:
- Perencanaan Pelestarian Desa, Kota & Saujana Pusaka
- Olah Desain Arsitektur, Desa, Kota & Saujana Pusaka
- Pengelolaan Pelestarian Arsitektur, Desa, Kota & Saujana Pusaka
- Identifikasi dan Dokumentasi Pusaka
- Interpretasi Pusaka
- Analisis Dampak Pusaka
- Ekonomi Pusaka
- Pengelolaan Resiko Bencana untuk Pusaka
- Pendampingan Masyarakat Situs Pusaka
- Kolaborasi dengan berbagai bidang serta institusi/kelompok pusaka lokal, nasional dan internasional dalam menangani riset dan praktek pelestarian